- DAUR HIDUP TANPA METAMORFOSIS
a) Daur hidup ayam
Ayam menghasilkan anak dengan cara bertelur. Telur ayam perlu dierami
21hari agar dapat menetas, setelah pertumbuhan bakal anak ayam
sempurna, telur menetas menjadi anak ayam. Semakin lama anak ayam tumbuh
semakin besar. Bulu-bulu halus berubah menjadi bulu-bulu seperti
induknya. Ayam betina menjadi seperti induk betina. Ayam jantan menjadi
seperti ayam jago dewasa. Setelah dewasa ayam berkembangbiak dan
menghasilkan telur. Dari telur ini, daur hidup ayam yang baru dimulai
kembali.
2. DAUR HIDUP DENGAN METAMORFOSIS
Berdasarkan perubahan bentuk tubuh hewan, metamorfosis dibagi menjadi dua golongan yaitu metamorfosis sempurna dan tidak sempurna.
- Metamorfosis Sempurna
– Daur hidup kupu-kupu
Daur hidup kupu-kupu dimulai dari telur. Telur kupu-kupu biasanya
berada dipermukaan daun. Telur menetas menjadi ulat. Ulat memakan
dedaunan untuk mempertahankan hidupnya, setelah itu ulat membuat sarang
dengan air liurnya. Air liurnya mengeras membentuk semacam benang
sutera, benang itu menutup seluruh tubuh ulat. Keadaan ulat yang
terbungkus benang itu disebut kepompong. Setelah itu kepompong berubah
menjadi kupu-kupu. Kupu-kupu dewasa berkembangbiak deng bertelur. Dari
telur ini, daur hidup kupu-kupu dimulai lagi.
- Metamorfosis tidak sempurna
– Daur hidup kecoak
Daur hidup kecoak dimulai dari telur, kemudian menetas menjadi lipas
muda. Bentuknya mirip dengan kecoak dewasa bedanya tidak bersayap. Kecoa
muda tumbuh menjadi dewasa. Kecoak tidak melalui tahap pupa, oleh
karena itu metamorfosis kecoak tidak sempurna. Kecoak dewasa memiliki
sayap dan dapat terbang. Kecoak bertelur diair kotor. Dari sini daur
hidup kecoak dimulai lagi.
3. MEMELIHARA HEWAN PELIHARAAN
Memelihara hewan ada bebebrapa hal yang harus diperhatikan agar tidak terjadi hal yang merugikan.
– Memberi makanan yang sehat
– Menjaga kebersihan tubuh hewan
– Membuat kandang hewan
Post a Comment